SINTANG, HK – Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sintang menyatakan komitmennya untuk membuka seluas-luasnya ruang koordinasi dan kerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (Komdigi RI), guna mendukung percepatan transformasi digital di wilayah Kabupaten Sintang.
Hal ini disampaikan Kepala Bidang Komunikasi Publik Diskominfo Sintang, Syukur Saleh, saat menghadiri Sosialisasi Akselerasi Transformasi Digital Sektor Kesehatan di Puskesmas Tempunak, Selasa, 25 November 2025.
Kegiatan sosialisasi digelar oleh Tim Bakti Komdigi RI dan dihadiri oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang dr. Rosa Trifina, perwakilan BPJS Kesehatan, Kemenkes RI, serta jajaran Puskesmas Tempunak dan peserta dari berbagai fasilitas kesehatan.
Syukur Saleh menyampaikan apresiasi atas dukungan nyata Bakti Komdigi RI melalui bantuan peralatan penunjang jaringan internet dan penyelenggaraan sosialisasi. Ia berharap kerja sama tersebut semakin diperluas ke berbagai sektor di Kabupaten Sintang.
“Untuk Kementerian Komdigi, kami di Diskominfo Sintang mengundang dan mempersilakan Tim untuk melaksanakan dua hal penting di Sintang. Pertama, terus mengalokasikan anggaran untuk pelatihan, pemberdayaan, dan penguatan kapasitas masyarakat. Kedua, membantu desa, sekolah, Puskesmas, serta wilayah lain yang layak memperoleh bantuan peralatan komunikasi dan jaringan internet,” ujar Syukur.
Ia menegaskan kesiapan Diskominfo Sintang untuk memfasilitasi segala bentuk kolaborasi.
“Kami akan memberikan ‘karpet merah’, membuka saluran komunikasi, dan siap berkoordinasi dengan Kementerian Komdigi. Karena jujur, kami di daerah memiliki keterbatasan anggaran dalam penyediaan akses komunikasi dan internet bagi masyarakat,” tambahnya.
Syukur juga memastikan bahwa Diskominfo Sintang siap menyiapkan data dan informasi yang dibutuhkan pusat, termasuk lokasi blank spot yang memerlukan pembangunan tower telekomunikasi, hingga pelaksanaan program literasi digital, sosialisasi, atau penyuluhan.
“Bantuan dan kegiatan dari Bakti Komdigi ini sangat bermanfaat dan kami merasa bangga. Kalau bisa, ke depan, lebih banyak program seperti ini untuk desa, sekolah, dan Puskesmas. Kami siap berkolaborasi,” tutup Syukur.
Sementara itu, Sudarmanto, Pelaksana Tugas Direktur Sumber Daya dan Administrasi Bakti Komdigi, menyampaikan bahwa pemerintah pusat melalui Komdigi RI telah menyediakan akses internet di 250 titik di Kabupaten Sintang.
“Sebanyak 9 titik di antaranya berada di Puskesmas. Ini membuktikan komitmen pemerintah pusat bahwa akses internet yang memadai merupakan kebutuhan mendasar untuk pelayanan publik, termasuk sektor kesehatan,” tegas Sudarmanto.
Sumber: Rilis Kominfo Sintang
