SINTANG, KALBAR, HK – PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Sintang menggelar Lomba Karya Inovasi Tingkat unit Tahun 2025 yang bertujuan untuk meningkatkan Efisiensi dan Keandalan Operasional Pembangkit. Acara ini dihadiri langsung oleh Manager Unit Bayu Putra Surya Perdana serta jajaran tim manajemen unit yang bertindak selaku Dewan Juri.
Dua inovasi unggulan dipresentasikan dalam forum tersebut. Karya pertama berjudul “Sight Hole Monitoring”, hasil kolaborasi antara Robby Ramadani dari Divisi Engineering dan Eko Wahyu Budiyono dari Divisi Operasi. Inovasi ini menawarkan solusi pemantauan Sight Hole Monitoring yang lebih efektif untuk meningkatkan keselamatan dan efisiensi dalam pemantauan visual peralatan boiler.
Karya kedua datang dari Rafly Ilham Islamy (Operator Boiler) dan Alifio Khurnia Fazla (Operator WTP), yang mengembangkan metode optimalisasi Activated Carbon Filter guna meningkatkan Flow Produksi Fresh Water. Inovasi ini berfokus pada peningkatan kinerja sistem pengolahan air bersih yang sangat vital dalam mendukung operasional pembangkit.
Setelah sesi presentasi dan penilaian yang ketat, karya “Sight Hole Monitoring” oleh Eko Wahyu Budiono dan Robby Ramadani dinobatkan sebagai pemenang inovasi terbaik. Keputusan ini didasarkan pada aspek kebermanfaatan, orisinalitas ide, dan potensi implementasi jangka panjang di lingkungan kerja.
Manager Unit Bayu Putra Surya Perdana dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas semangat inovatif para pegawai.
“Kegiatan ini merupakan bukti nyata bahwa insan PLN Indonesia Power terus berupaya menciptakan solusi yang tidak hanya kreatif, namun juga aplikatif dalam mendukung keandalan pembangkitan,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen UBP Sintang dalam membudayakan inovasi sebagai pendorong utama peningkatan kinerja dan daya saing perusahaan.
